Sebanyak 62% warga Amerika Serikat mendapatkan berita melalui media sosial.
Media tradisional harus mengalihkan fokus ke platform media sosial agar lebih efektif menjangkau pembaca.
Penelitian Pew Research Center menunjukkan, Facebook sekarang menjadi sumber berita yang dominan.
Facebook, Twitter, Instagram, YouTube, dan bahkan Snapchat kini menjadi sumber berita. Masyarakat lebih banyak mencari dan mendapatkan informasi melalui media sosial.
Setelah mensurvei lebih dari 4.600 orang, Pew menemukan, 62 persen orang Amerika mengandalkan platform media sosial untuk mendapatkan berita.
Facebook, yang memiliki sekitar 222 juta pengguna aktif bulanan di seluruh AS dan Kanada, muncul sebagai sumber nomor satu.
Sebanyak 66 persen responden mengakui, mereka menggunakan platform media sosial tersebut untuk mengkonsumsi berita.
Setelah Facebook, media sosial Twitter juga menjadi andalan untuk mendapatkan berita.
Lebih dari 52 persen mengakui, mereka beralih ke platform micro-blogging itu untuk mendapatkan berita.
Para pengguna Twitter, termasuk admin media sosial media-media berita, secara reguler membagikan info terbaru di Twitter. Live text di Twitter menjadi semacam “siaran langsung” berbagai peristiwa.
Foto dan video banyak lebih dulu muncul di Twitter sebelum muncul di situs berita.
Berikut ini data hasil surveri Pew Research tentang media sosial yang menjadi andalan mendapatkan berita.
Sumber: Journalism