Cara menjadi moderator yang baik
Bagaimana cara menjadi moderator yang baik? Simak dan praktikkan SOP moderator berikut ini mulai dari pembukaan hingga penutupan, sebagaimana dikutip dari laman Blog Gramedia.
1. Opening, Pembukaan
Moderator membuka acara diskusi atau presentasi dengan salam.
2. Greeting, Ucapan Selamat Datang
Moderator mengucapkan selamat datang kepada audiens dan pembicara. Hal tersebut supaya audiens juga akan mendapatkan kesan menyenangkan terhadap kegiatan presentasi sekaligus memberikan kesan bahwa dirinya adalah seorang moderator yang baik.
Moderator juga diperbolehkan menyebutkan secara rinci mengenai siapa saja hadirin yang datang, terutama “tamu khusus” yang memiliki jabatan tinggi.
3. Uraian Singkat Mengenai Latar Belakang dan Tujuan Presentasi
Langkah ketiga yang harus dilakukan oleh moderator adalah dengan menyebutkan uraian singkat tentang bagaimana latar belakang dan apa saja tujuan dari kegiatan presentasi tersebut.
Usahakan untuk menggunakan diksi yang menarik, supaya audiens lebih antusias untuk mendengarkan materi dalam kegiatan presentasi tersebut. Latar belakang dapat juga disajikan seolah-olah merupakan hal yang penting dan up to date dalam kehidupan sehari-hari audiens.
4. Memperkenalkan Penyaji dan Tema Presentasi
Langkah keempat yang harus dilakukan oleh seorang moderator adalah memperkenalkan pihak-pihak yang akan melakukan presentasi alias penyaji.
Ketika hendak memperkenalkan penyaji presentasi, seorang moderator harus meyakinkan para audiens bahwa penyaji memiliki kualitas berbicara yang tepat dan baik.
5. Menentukan Waktu dan Bagaimana Mekanisme Saat Tanya Jawab
Langkah berikutnya yang harus dilakukan oleh seorang moderator adalah menentukan durasi waktu presentasi dan bagaimana mekanisme yang dilakukan dalam sesi tanya jawab.
Hal ini juga termasuk pada alokasi waktu untuk setiap pertanyaan dan jawaban, hingga batas pertanyaan untuk setiap audiens.
6. Mengundang Pembicara untuk Menyajikan Presentasi
Moderator mengundang atau mempersilakan pembicara/penyaji untuk presentasi materi. Selama penyaji mempresentasikan materi, moderator harus tetap menjaga suasana supaya tetap kondusif.
Moderator juga menyimak dengan baik dan mencatat poin-poin penting untuk disampaikan nanti setelah pamateri selesai presentasi.
7. Merangkum Inti Materi Presentasi
Mencatat atau merangkum materi adalah tugas notulen, tetapi moderator juga dapat melakukannya. Rangkuman materi yang disampaikan pembicara biasanya dibuat khusus menggunakan diksi yang menarik, supaya audiens juga memahaminya.
Jika pihak penyaji ketika melakukan presentasi terlalu monoton, di sinilah peran seorang moderator akan berfungsi banyak sebab melalui rangkuman yang dibuatnya, dapat membuat suasana lebih kondusif kembali.
8. Mengajak Audiens untuk Bertanya
Semua acara pembicaraan, baik itu kegiatan presentasi maupun diskusi pasti akan terdapat sesi tanya jawab. Nah, umumnya dalam sesi tanya jawab tersebut setiap sesi memiliki maksimal 3 penanya dari para audiens.
Hal-hal yang ditanyakan tentu saja harus berkaitan dengan materi presentasi yang telah disampaikan. Dalam hal ini, seorang moderator harus dapat mengajak audiens untuk mau bertanya. Dapat juga diselingi dengan humor supaya suasana tidak terlalu membosankan.
9. Mengucapkan Terima Kasih Kepada Pihak Penyaji dan Audiens
Langkah menjadi moderator berikutnya adalah mengucapkan terima kasih kepada penyaji presentasi dan audiens yang telah hadir.
Dalam menyampaikan rasa terima kasih tersebut, harus dengan nada yang ramah, tulus, dan penuh senyum. Jangan melotot atau bahkan bernada keras seolah-olah tengah marah.
10. Closing, Penutupan
Langkah pamungkas menjadi moderator adalah menutup acara diskusi atau presentasi. Ketika hendak menutup kegiatan presentasi ini, lakukan dengan ucapan yang bersemangat dan gunakan pula kalimat-kalimat yang bernada optimistis atas pemecahan masalah yang telah didiskusikan sebelumnya.
Demikian ulasan tentang cara menjadi moderator dan tahapannya dalam memandu acara diskusi atau presentasi. Selamat jadi moderator! Wasalam.*
