Dikabarkan, Syahrini merasa senang bukan kepalang karena kata yang kerap meluncur dari bibirnya, “sesuatu”, menjadi tren dan “viral”.
Bahkan, sempat menjadi topik pembicaraan yang paling hangat di Twitter. Ia pun jadi sering mengucapkan “sesuatu”.
“Hay Mas Anang…. Sesuatu Mas Anang itu ya…” kata Syahrini dalam sebuah acara live di SCTV. Ia tampil setelah duet Anang-Ashanti.
Kata “sesuatu” pun, menurut media-media infotaintment, seperti menjadi ikon baru Syahrini. “Aku sih senang aja, Itu ‘kan kata-kata yang baik diikuti daripada kata-kata kotor. Semoga menjadi sesuatu,” katanya kepada VIVAnews.com.
Selain “sesuatu”, ungkapan “Alhamdulillah ya…” juga tak kalah populer. Bahkan, saking populernya kalimat khas Syahrini itu, dikabarkan sebuah provider telekomunikasi memintanya untuk dijadikan voice note.
“Saya diminta oleh salah satu provider, karena banyak yang request dan men-download, Syahrini ngomong dong, ‘Alhamdulillah ya sebentar lagi lebaran dan Alhamdulilah ya lebaran tahun ini dapat THR’. Itu aja dua, mudah-mudahan menjadi rezeki aku lagi,” tandasnya.
Belakangan, “sesuatu” Syahrini pun jadi lagu.
Saya bukan pengamat artis atau dunia hiburan. Kali ini saya merasa “terusik” karena menyangkut ranah bahasa. Lagi-lagi, saya bukan pakar bahasa, tapi “user” yang peduli banget pada makna dan asal-usulnya. Hara maklum, saya ‘kan wartawan dan penyiar yang sehari-hari bersenjatakan bahasa dan kata-kata….
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), “sesuatu” adalah kata untuk menyatakan barang atau hal yang tidak tentu. Asal katanya “suatu”, artinya “satu; hanya satu (untuk menyatakan benda yang kurang tentu)”.
Dalam bahasa Inggris, sesuatu artinya “tertentu”, “sesuatu yang tidak spesifik” (a certain, an unspecified), juga sama dengan kata “something” yang bermakna “sesuatu”, misalnya “Something must be done”, Sesuatu harus dilakukan. “Something has gone wrong”, Ada sesuatu yang salah.
Nah, segitu aja bahasannya. Semoga posting ini jadi sesuatu ya…. Wasalam. (www.romeltea.com).*
