Tips Siaran Radio: Cara Menjadi Penyiar yang Baik & Memikat

DASAR SIARAN RADIOTips Siaran Radio: Cara Menjadi Penyiar yang Baik & Memikat.

MUNGKIN karena sudah tidak lagi menjadi penyiar, sudah lama saya tidak menulis lagi tentang kepenyiaran radio (radio broadcasting).

Kali ini saya berbagi kembali tips siaran radio agar menjadi penyiar yang baik dan memikat.

Radio memang sudah tidak populer, sebagaimana media cetak, dengan tibanya era internet dan dominannya media online. Namun, radio masih jaya di udara, setidaknya masih banyak orang yang mendengarkan radio.

Dari sisi karier, jika Anda membidik profesi presenter televisi, mulailah dengan menjadi penyiar radio. Banyak –mungkin mayoritas– presenter TV mengawali kariernya sebagai penyiar radio.

Selain presenter TV, dari profesi penyiar radio juga Anda bisa menjadi MC andal, piawai public speaking. Intinya, banyak keuntungan menjadi penyiar radio.

Read More

Tips Siaran Radio: Cara Menjadi Penyiar yang Baik

Berikut ini Tips Siaran Radio berupa Cara Menjadi Penyiar yang Baik. Saya sadur dari laman radio.co yang updatenya suka lewat di beranda akun Facebook saya.

Ada lima aturan pokok dalam siaran radio (5 rules of radio presenting).

1. Persiapan.

Lakukan persiapan yang baik sebelum mengudara atau sebelum masuk ruang siaran. Datang lebih awal dari jadwal siaran. Cek semua perangkat, siapkan bahan siaran, dan pantau kondisi pendengar sebelumnya.

Baca dulu info atau isu aktual terkini sebelum masuk ruang siaran. Isu aktual bisa menjadi tema obrolan Anda dengan pendengar selama siaran.

Prepare Beforehand: Trying to juggle too many things at once can result in mistakes. Structure your time by preparing beforehand so you can produce the best shows possible.

2. Otentik, Asli.

Gunakan suara asli Anda. Jangan mencoba meniru suara atau gaya bicara orang lain. Keluarkan suara “apa adanya”! Tentu, dengan bantuan mikrofon dan audio console (mixer), suara Anda bisa “dimerdukan”.

Pendengar suka mendengarkan presenter yang berbicara dengan suara aslinya. Banggalah dengan diri Anda dan asal Anda.

Be Authentic: People like to listen to presenters that come across as genuine. Be proud of who you are and where you came from. You may not appeal to everyone, but at least your authentic and broadcast with confidence.

3. Bicaralah kepada SATU Orang.

Ini uniknya siaran radio. Komunikasi massa, tapi gaya bicaranya harus  komunikasi antarpribadi (interpersonal communication).

Dalam siaran radio, Anda harus berbicara kepada satu orang pendengar, teman baik Anda, dan membayangkannya ada tepat di depan Anda! Ini yang disebut “visualisasi”.

Membayangkan adanya seorang pendengar di depan Anda, akan membantu Anda berkomunikasi secara alamiah, gaya ngobrol (conversational way).

Talk to One Person: Engage with your listeners by presenting your shows like you’re talking to a friend. For example, “I hope you had a good weekend! We’ve got some awesome tracks coming your way soon, so stay tuned!”.

4. Siapkan Materi Siaran.

Penyiar radio yang baik tidak hanya menyebutkan judul lagu, penyanyi, dan baca request atau terima telepon selama siaran.

Penyiar yang baik, selain humoris dan entertainer, juga akan memberikan wawasan dan informasi kepada pendengarnya. Siapkan materi siaran, misalnya info aktual atau tips tentang apa gitu, untuk menambah kualitas siaran Anda.

Anda bisa membahas lirik lagu, tema lagu, info terkini soal musik, di sela-sela siaran musik.

Have Something to Say: No one wants to listen to a boring person. As a radio personality, you should have something to say. Be passionate on-air to engage with your listeners.

5. Evaluasi!

Beres siaran, upayakan mendengarkan kembali rekaman siaran Anda. Lakukan evaluasi, mana yang bagus, tidak bagus, harus diperbaiki di siaran berikutnya.

Air Check Shows: Once you have finished a broadcast, go back and listen to what was said. What went well and what didn’t? Address these issues next time you are on air.

Demikian Tips Siaran Radio: Cara Menjadi Penyiar yang Baik & Memikat. Wasalam. (www.romeltea.com).*

 

Related posts